Nama Grup Buat 3 Orang Perempuan

Nama Harus Mengandung Do’a

Sebuah nama haruslah mengandung doa, apalagi seorang muslim, orang tua harus memberikan nama anaknya dengan baik dan tentunya mengandung doa yang baik pula. Nama juga sebagai cerminan dan harapan orang tua kepada anak, sehingga diharapkan berdampak baik juga untuk kehidupan dunia dan akhiratnya.

Mengetahui Arti Nama Yang Diberikan

Tentunya ayah dan bunda harus mengetahui arti dari nama anak yang diberikan. Jangan hanya memberikan nama anak yang bagus atau keren ketika diucap, namun ayah dan bunda tidak mengetahui artinya. Jadi, ayah dan bunda harus tau arti nama anak.

Mengetahui Arti Nama Yang Diberikan

Jangan Memberi Nama Yang Dibenci Oleh Allah SWT

Cara memberikan nama yang baik selanjutnya ialah dengan tidak memberi nama yang dibenci oleh Allah Subhanahu Wa ta’ala, seperti nama dewa, berhala, matahari, dan nama yang memuja selain Allah.

Selain itu, memberikan nama anak tapi menimbulkan perselisihan antar saudara, maka hukumnya makruh. Sebab, bisa jadi nama tersebut mengandung makna buruk, dan jadi bahan olok-olokan.

Misalnya nama Abdus Syamsu atau penyembah matahari, atau Abdur Rasul atau penyembah nabi, hal ini akan menjadi perselisihan.

Diriwayatkan dari Ibnu Umar, Abu Hurairah, dan Anas r.a bahwa Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda:

“Memang, nama-nama terbaik dan paling dicintai Allah adalah: Abdullah, dan Abd-ur-Rahman. Nama-nama yang paling jujur adalah: al-Harith (penggarap) dan Hammam (perencana). Yang paling jelek adalah: Harb (perang) dan Murrah (pahit)”.

Waktu Yang Tepat Pemberian Nama Bayi

Dalam sebuah hadist yang diriwayatkan Abu Musa, Beliau mengatakan:

“Anak laki-lakiku lahir, kemudian aku membawanya kepada Nabi SAW.dan beliau lalu memberinya nama Ibrahim (anak tertua Abu Musa), beliau menyuapinya dengan kunyahan kurma dan mendoakannya dengan keberkahan, setelah itu menyerahkannya kepadaku”. [HR. Bukhari].

Dari hadist di atas menandakan bahwa pemberian nama anak ialah segera setelah anak dilahirkan. Hal ini juga dilakukan pada masa Rasulullah dan para sahabatnya.

Jadi, selain memberi nama yang bagus, orang tua juga harus memperhatikan waktu terbaik pemberian nama pada anak. Dalam beberapa riwayat, memberikan nama anak ada tiga waktu, yaitu dihari kelahiran bayi, hingga hari ketiga, dan hari ketujuh setelah kelahiran bayi.

Inilah yang disunnahkan sesuai syariat Islam untuk dilakukan, jadi alangkah baiknya jika kita mengikuti anjuran Rasulullah shallallahu alaihi wasallam.

Jangan Menggunakan Nama Yang Sulit

Di era modern saat ini, banyak orang tua memberikan nama anak yang sulit disebut atau dieja, walaupun tampaknya bagus, jika sebuah nama sulit dibaca atau sulit ditulis, terkadang kedepannya akan mengalami kendala, seperti jika ingin mengurus keperluan pendataan di pemerintah, jika nama terlalu sulit dibaca atau ditulis, petugas akan kesulitan atau terjadi salah tulis nama dalam pendataan seperti pembuatan Kartu Keluarga, Akta Kelahiran, KTP, dan lain sebagainya.

Nama Bayi Perempuan Islami 3 Kata

Pentingnya pemberian sebuah nama juga diungkapkan Ibnul Qayyim di dalam kitab Tuhfatul Maudud, jika nama juga berfungsi untuk menunjukkan identitas seseorang. Jika seseorang tidak memiliki nama, maka akan sulit dikenali.

Ibnul Qayyim mengatakan:

“Sesungguhnya pemberian nama pada hakikatnya berfungsi untuk menunjukkan definisi/identitas penyandang nama (yang diberi nama), karena jika ia didapati tanpa diketahui (tanpa nama), maka ia tidak bisa dikenali,” seperti itulah terjemahannya.

Selain sebagai identitas seseorang, nama juga sebuah simbol harapan dan doa baik orang tua kepada anaknya.

Nah, setelah mengetahui berbagai hal dan cara yang perlu ayah dan bunda ketahui dalam memberikan nama anak, kini saatnya ayah dan bunda harus memilih nama yang cocok untuk anak.

Jika anak ayah dan bunda perempuan, berikut nama bayi perempuan islami 3 kata yang mungkin bisa menjadi referensi terbaik untuk ayah dan bunda :

Nah, demikianlah ulasan mengenai nama bayi perempuan islami 3 kata yang mungkin bisa memberi inspirasi ayah dan bunda. Dengan nama yang baik, semoga kelak anak-anak kita menjadi anak yang shaleh dan shalihah ya, amiin.

Jika ingin mencari buku tentang nama bayi, maka kamu bisa mendapatkannya di gramedia.com. Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Penulis: Veronika Novi

Nama bayi perempuan Islami 3 kata – Semua orang tua sepakat bahwa nama adalah sebuah doa yang disematkan kedua orang tua kepada setiap anak-anaknya. Sebab, bunda dan ayah tentu tidak ingin sembarangan dalam memilih nama untuk sang buah hati.

Dalam pemberian nama anak, baik laki-laki maupun perempuan, dalam Islam harus memilih dan memberikan nama yang bagus saja, tapi mengandung makna yang bagus dan doa yang baik. Hal ini agar kehidupan dikemudian hari baik dan cerminan dari namanya, serta terhindar dari makna-makna yang buruk.

Tentunya semua orang tua ingin nama yang diberikan memiliki arti yang baik agar panjang umur dan selalu sehat. Bagaimana pentingnya memberi nama anak yang bagus menurut Islam? Ingin tau nama-nama bayi perempuan islami yang cantik dan memiliki arti baik? Simak hartikel berikut ini sampai selesai ya, Bunda.

Menggunakan Nama Nabi, Rasul Dan Orang-orang Shaleh

Dikutip dari Islamqa, bahwa memberikan nama yang memiliki arti baik itu dari nama Nabi dan Rasul, sesuai hadist yang berbunyi:

“Nama-nama yang paling dicintai oleh Allah adalah Abdulullah dan Abdurrahman” [HR. Muslim dalam kitab Shahihnya : 1398].

Selain itu, ayah dan bunda bisa mengambil nama dari Sahabat Nabi, dan orang-orang shaleh terdahulu. Misalnya Abdul Aziz, Abdurrahim, Abdul Ilah, Abdul Malik, dan sebagainya. Ayah dan bunda bisa menggunakan nama mereka sebagai inspirasi.

Pemberian Nama Anak Sesuai Sunnah Rasul

Jika ayah dan bunda ingin memberi nama anak yang baik, tetapi bingung memilih, maka ayah dan bunda bisa memberikan nama anak yang sesuai dengan Sunnah Rasulullah.

Dalam hadist Shirah Nabi, Ar Rohiqul Makhtu menyampaikan bahwa anak bayi perempuan bisa menggunakan nama istri-istri Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wasallam. Contoh jika memakai nama istri-istri Baginda Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wasallam, yaitu :

Jadi, sekarang ayah dan bunda sudah paham cara memberi nama anak yang baik sesuai syariat Islam. Dan tentunya mengandung arti mulia.